Inilah Lima Kuliner Khas Jogja yang Disukai Wisatawan Asing


Sejak dulu Jogjakarta dikenal sebagai kota yg sangat ramah & sering membuat ketagihan buat tiba lagi & lagi. Keramahan rakyat Jogja, murahnya porto wisata & kebudayaan yang masih dijunjung tinggi menjadi daya pikat kota Jogja. Belum lagi poly wisata baru Jogja 2018 yang makin menarik minat pengunjung.

Tapi bagian yang nir kalah menariknya dari semua itu adalah kuliner khas Jogja. Hampir semua wisatawan lokal & asing selalu terkesan dengan banyak sekali sajian masakan kota ini. Sebut saja “gudeg” yg bahkan sudah dikenal hingga mancanegara. Tapi ternyata Jogja masih menyimpan poly jenis masakan yang mulai dikenal luas.

Beberapa masakan ini bahkan telah pernah dimakan oleh mantan Presiden Amerika Serikat, yaitu Barack Obama. Nah apa saja kuliner itu?

MIE LETHEK

Nah kuliner ini bagi pendengaran orang Jawa memang namanya terdengar kurang lezat  . Tapi jangan galat karena ini pula termasuk keliru satu makanan yg disukai penduduk Jogja, Jawa, bahkan seluruh wisatawan yang datang ke Jogja. Kata “lethek” dari menurut bahasa Jawa yang berarti nir bersih atau kotor. Hidangan ini asal berdasarkan Kabupaten Bantul yang berjarak hanya sekitar satu jam saja berdasarkan pusat kota Jogja.

Apabila dicermati memang mie lethek berwarna coklat & relatif kotor. Hidangan mie ini dilengkapi dengan banyak sekali jenis sayuran seperti kubis, seledri, daun bawang, & sawi. Dan akan lebih lezat   lagi lantaran ditambahkan dengan daging ayam, jeroan & telur.

KERIPIK WALANG DAN JANGKRIK

Camilan lain yg sebagai kuliner spesial   berdasarkan Jogja selanjutnya merupakan keripik walang dan jangkrik. Ini termasuk keliru satu makanan favorit spesial   dari Gunung Kidul. Apabila Anda melakukan bepergian wisata menurut Goa Pindul atau menuju kawasan Pantai Gunung Kidul, maka banyak pedagang kaki lima yg menjual kuliner ini pada toples.

Jika dibayangkan bentuk jangkrik & belalang atau walang maka memang nir menggiurkan. Tapi jangan keliru, karena cita rasanya sangat gurih & lezat  . Bahkan dari penelitian kandungan protein & nutrisi lainnya sangat tinggi sehingga kadang pula menyebabkan alergi. Sekarang keripik jangkrik dan walang bahkan telah menembus pasar ekspor.

REMPEYEK TUMPUK

Apakah Anda sudah pernah makan peyek? Ini memang kuliner khas dari banyak sekali wilayah. Tapi daerah Bantul memiliki hidangan peyek yg sangat khas yaitu rempeyek tumpuk. Bedanya dengan peyek dari daerah lain merupakan bentuk kacang yg bertumpuk-tumpuk. Warna tepung peyek tumpuk pula lebih putih.

Hal lain yg membedakan berdasarkan rempeyek tumpuk merupakan bahan tepung yang sebagai rahasia resep turun temurun. Konon katanya bahan tepungnya menggunakan campuran tepung singkong atau gaplek. Karena itu meskipun kacang bertumpuk-tumpuk tapi tidak keras sama sekali.

JADAH TEMPE BACEM

Kalau Anda mendatangi wisata gunung Merapi di daerah Sleman, maka ingat buat makan jadah tempe bacem. Disana poly warung yang menjual sajian ini. Jadah sendiri merupakan kuliner yang diolah menurut ketan yg dikukus, kemudian ditumbuk sampai halus kemudian dibuat menjadi kotak. Rasanya sangat legit karena dilengkapi menggunakan kelapa parut & garam.

Kemudian yg sebagai pasangan dari jadah merupakan tempe bacem. Tempe bacem yg cantik & legit ini sangat enak apabila dimakan bersamaan menggunakan jadah. Untuk cara makannya maka Anda bisa menyusunnya seperti makan sandwich. Kuliner ini akan lebih lezat   lagi dilengkapi dengan teh hangat & dimakan pada pagi hari saat cuaca pada Sleman sedang dingin.

WEDANG GEDANG

apabila Anda tiba ke Kaliurang, maka Anda juga sanggup menikmati sajian spesial   menurut wilayah ini. Namanya merupakan wedang gedang. Kata “wedang gedang” berasal dari bahasa Jawa yg apabila diartikan berarti minuman pisang. Tapi ini bukan minuman spesial   lain misalnya kolak karena airnya menggunakan bahan pelengkap lain yaitu daun pandan, kayu manis, jahe dan gula jawa. Hmm membayangkan saja cita rasanya enak buat cuaca dingin pada Kaliurang.

Itulah masakan yg mampu Anda rasakan di Jogja. Daripada bertanya-tanya, datang saja ke kota Jogja ya…
Advertisement

Klik Untuk Komentar